Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-15 20:12:49【Resep】736 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini menjawab pertan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini memastikan persiapan tata kelola untuk ekosistem pendukung program makan bergizi gratis (MBG), yang rencananya akan diatur dalam bentuk peraturan presiden (perpres).
"Kita siapkan rencana perpres tentang tata kelola, bagaimana ekosistem untuk dukungan MBG-nya, termasuk juga bagaimana tata kelola di dalam MBG-nya sendiri. Jadi, nanti akan keluar rencana perpres yang kaitannya dengan organisasi MBG-nya," kata Menteri Rini di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Jakarta, Selasa.
Adapun Kementerian PANRB berperan melakukan penataan tata kelola dan kelembagaan UPT Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (KPPG) dan SPPG serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat.
Selain itu, Kementerian PANRB juga mendorong percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital untuk mendukung efektivitas program MBG.
Rancangan Perpres tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG itu secara umum mengatur rangkaian tata kelola penyelenggaraan program MBG agar program dapat berjalan efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Ruang lingkup pengaturan meliputi lima aspek yakni perencanaan; anggaran; manajemen kinerja dan ASN; pengawasan dan pengendalian; serta pengadaan barang/jasa.
Ngak hanya itu, pemerintah juga telah mengatur implementasi MBG melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi Gratis.
Tim koordinasi yang terdiri atas sinergi 13 kementerian/lembaga (K/L) terkait ini bertugas mendukung penyelenggaraan MBG melalui sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan salah satu program prioritas ini.
"Terkait tim koordinasi untuk percepatan pelaksanaan MBG, tentunya Kementerian PANRB memastikan tata kelola bisa dilaksanakan secara seksama, karena untuk pelaksanaan MBG itu ada dua hal, pemberian MBG-nya, lalu bagaimana dukungan ekosistem dari kementerian dan lembaga," ujar Menteri Rini.
Baca juga: Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus
Baca juga: Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
Baca juga: Kementerian PANRB dorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG
Suka(885)
Artikel Terkait
- BI Jatim: Penguatan investasi manufaktur kunci pertumbuhan ekonomi
- Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian
- Perpaduan Roti dan Pengobatan Tradisional China Makin Populer di China
- ShopeePay selenggarakan promo 11.11 mulai 25 Oktober 2025
- BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi
- KSAD sebut pelatihan personel di bidang MBG dibiayai pihak Singapura
- Pemkab Bantul minta pedagang bakso cantumkan label halal
- Anggota Komisi XIII DPR RI dorong penguatan pengawasan industri AMDK
- SPPG Polres Madiun sajikan pecel bergizi untuk warga dan pelajar
- Anggota DPR: MBG menurunkan stunting, tingkatkan kualitas pendidikan
Resep Populer
Rekomendasi

Berbagai produk terbaru debut di ajang CIIE kedelapan di Shanghai

Wakapolda Sumut: Dapur SPPG Polres Tapanuli Utara layani 1.762 siswa

36 SPPG MBG di daerah 3T Lampung segera dibangun

Baru keluar bui dua bulan, dua pencuri sepeda motor kembali ditangkap

Mengungkap cara astronaut masak steik di stasiun luar angkasa China

Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel dapat laptop

5 jenis makanan yang bisa mengandung zat akrilamida berbahaya

Tingkatkan kualitas MBG, 300 peserta ikuti Pelatihan Penjamah Makanan